Rapat Bulanan Pertama di SDN Ratujaya 1 yang dipimpin Pak Ahmad Sadeli

Sabtu, 01 Februari 2020, adalah agenda kepala sekolah Pak Ahmad Sadeli bersama guru dan tenaga kependidikan di SDN Ratujaya 1 mengadakan rapat bulanan. Rapat ini merupakan rapat yang pertama kali dilaksanakan di bawah kepemimpinan Pak Ahmad Sadeli.

Rapat dimulai puku 10.00 di ruang kelas 1. Semua guru, termasuk Operator Sekolah, hadir dalam acara tersebut kecuali komite sekolah karena ada halangan. Namun, agenda rapat yang telah direncanakan jauh-jauh hari ini berjalan tertib dan lancar.

Jalannya rapat dipandu oleh Pak Ade Andriansyah, guru kelas 6. Tepat pukul 10.00 acara dapat dimulai. Susunan acara pokok dalam rapat tersebut diawali dengan pembukaan, penyampaian program kerja kepala sekolah, laporan-laporan, tanya jawab, dan diakhir dengan penutup.

Point-poin penting Rapat.

Kebersihan dan Keamanan

Dalam kesempatan ini, Pak Ahmad Sadeli menyampaikan beberapa hal yang masih termasuk ke dalam program kerjanya sebagai kepala sekolah. Banyaknya program kerja yang beliau jalankan tidak akan berhasil dilaksanakan dan tidak akan mencapai hasil/tujuan yang diinginkan tanpa adanya kerja sama antarwarga sekolah.

Maka sebelum memulai penyampaian program kerjanya, Kepala Sekolah yang tinggal di Bojong Pondok Terong ini, ingin menciptakan suasana kekeluargaan dalam menjalani semua tugas yang akan dijalankan. Sifat keterbukaan, demokratis, dan musyarawarah untuk mufakat akan dijunjung tinggi dalam pelaksanaan program kerja beliau.

Banyaknya program kerja tentunya akan dipilah mana saja yang urgent dan segera dilaksanakan dalam waktu dekat. Oleh karena itu, program kerja yang ingin beliau paparkan pertama kali adalah masalah kebersihan dan kenyamanan sekolah.

Diinformasikan pula kepada guru-guru serta warga sekolah bahwa SDN Ratujaya 1 akan kedatangan tamu dari pihak kecamatan. Lingkungan sekolah yang bersih, nyaman, serta aman bagi warga sekolah adalah hal yang pertama kali dilihat. Sehingga, Pak Ahmad Sadeli meninginkan adanya sedikit perubahan terhadap lingkungan agar lebih bersih dan nyaman lagi.

Langkah strategis mengatasi kebersihan dan kenyamanan sekolah adalah dengan menyediakan tempat sampah. Seluruh warga sekolah, dari murid SDN Ratujaya 1 hingga warga yang berada di lingkungan sekolah harus menjaga kebersihan sekolah. Tidak hanya itu, diharapkan seluruh murid untuk membawa tempat makanan sendiri dari rumah. Misalnya tempat makan dan minum yang dibawa dari rumah.

Upaya ini dilakukan agar tidak banyak sampah plastik, kertas, steorofoam menumpuk di tempat sampah. Upaya ini juga sebagai upaya kerja sama dengan pihak luar dalam mengatasi sampah. Sebagaimana diketahui, bahwa SDN Ratujaya 1 menandatangani Kesepakatan atau MoU dengan I-SO yang bertempat di Citayam Center.

Selain masalah kebersihan, keamanan sekolah juga perlu ditingkatkan. Beberapa ranting pohon yang mengganggu ventilasi udara kelas, serta ranting-ranting pohon yang getas, diminta untuk ditebang. Permintaan ini sesuai amanah dari pengawas yang pernah berkunjung di SDN Ratujaya 1 saat lepas sambut kepala sekolah.

RKAS dan Persiapan Lomba-lomba

Bulan Februari merupakan bulan lomba-lomba untuk mendulang prestasi siswa di tingkat sekolah. Sesuai agenda dan sosialiasi, tercatat ada beberapa agenda lomba. Seperti FL2SN, OSN, dan Loketa.

Adanya lomba-lomba tersebut diperlukan koordinasi dari guru-guru untuk melatih dan mempersiapkan siswa. Termasuk melatih dan membina calon peserta yang akan mengikuti kegiatan.

Menanggapi itu, Bu Ruliyanti—Guru Kelas 5B—menyampaikan bahwa telah ada cikal peserta FL2SN. Bu Ruliyanti telah memilih beberapa muridnya yang memiliki bakat tertentu yang dilombakan. Selain itu, Bu Ruli—begitu beliau biasa disapa—juga meminta petunjuk pelaksanaan setiap lomba.

Selain bu Ruli, Bu Badriah juga sudah mempersiapkan calon murid yang akan mengikuti lomba keterampilan agama islam. Beberapa materi lomba yang diujikan pada tahun ini hanya beberapa materi lomba saja. Beliau beralasan bahwa setiap Loketa SDN Ratujaya 1 selalu mendapat juara 1 di cabang lomba cerdas cermat, kaligrafi, dan azan.

Oleh karena itu, pada tahun ini Loketa hanya beberapa cabang lomba saja yang diikut sertakan. Pelaksanaan lomba-lomba ini pembiayaannya disesuaikan dengan RKAS sekolah yang telah ditetapkan. RKAS merupakan penjabaran penting setiap program kerja yang akan dilaksanakan.

Persiapan Kegiatan kelas 6

Dalam rapat tersebut, disampaikan pula agenda semester 2 di sekolah. Yaitu mengenai agenda penilaian akhir pada jenjang kelas akhir. Pada semester 2, murid kelas 6 akan banyak sekali agenda. Termasuk latihan dalam menghadapi USBN 2020.

Perwakilan kelas 6 menyampaikan agenda terkait pelaksanaan Praujian atau Tryout yang diterima dari dinas. Bahwa pelaksanaan TO dilaksanakan sebanyak 4 kali, namun dari sekolah pelaksanaan TO bisa lebih dari itu.

Salah satu program kelas 6 juga nantinya akan memilih guru-guru yang akan bertugas menjadi pengawas ruang ujian. Oleh karenanya, guru kelas 6 memohon kesiapan guru yang ditunjuk untuk menjadi pengawas ruang.

Tercatat calon peserta USBN SDN Ratujaya tahun pelajaran 2019/2020 adalah 75 siswa. Artinya, peserta akan dibagi menjadi 4 ruang ujian. Dibutuhkan pula 8 orang guru sebagai pengawas dengan masing-masing ruangan akan diawasi oleh 2 orang guru.
Data Dapodik dan Program IT
Pada kesempatan itu juga dipaparkan materi IT yang disampaikan oleh Pak Wisnu Rahadian Ali, Operator Dapodik SDN Ratujaya 1. Materi yang disampaikan beliau ini mengenai penggunaan Office 365 yang terintegrasi terhadap pengerjaan laporan dapodik. Materi ini berguna bagi percepatan kerja dapodik ketika Operator membutuhkan data dengan segera.

Tidak hanya itu, pemanfaatan Office 365 ini juga dimanfaatkan guru untuk membuat website, media pembelajaran, hingga media penilaian. Guru dapat membuat angket dengan bantuan office ini sehingga memudahkan guru dalam melakukan penelitian.

Selain masalah IT, dalam rapat ini juga dibahas mengenai beberapa kendala terkait data pendidikan. Dalam kesempatan ini pula, guru bersama operator akan melakukan validasi terhadap data-data siswa yang kurang valid. Untuk siswa yang datanya tidak valid diharapkan untuk memindai (scan) dokumen asli akte kelahiran siswa tersebut untuk segera disinkronkan dapodik.

Tidak hanya data siswa saja, guru yang mengalami perubahan gaji yang dibuktikan dengan kenaikan pangkat, gaji berkala, atau penyesuaian ijazah segera melaporkan data tersebut kepada operator untuk segera terupdate oleh sistem dapodik.

Rapat Tindak Lanjut

Dalam sesi tanya jawab, guru menyampaikan beberapa kendala mengenai pembuatan adminstrasi dan perencanaan kegiatan sekolah. Sehingga rapat hari ini diharapkan menjadi rapat pembuka yang akan dilaksanakan di lain kesempatan yang akan datang. Sebab, banyaknya permasalahan yang kita temui selama pelaksanaan program sekolah harus dievaluasi bersama.

Menanggapi semua itu, Kepala Sekolah berencana akan menggelar rapat bulanan sebanyak 2 kali dalam sebulan. Rapat yang sifatnya insidental akan dilaksanakan pada kesempatan biasa untuk dibahas.