Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Seperti Apa Contoh Soal tentang Ejaan dalam soal USBN SD?

Assalamualaikum, Sahabat Raja_Satu

Salah satu materi dasar USBN mata pelajaran Bahasa Indonesia adalah Ejaan. Dalam kisi-kisi USBN 2020, disebutkan bahwa peserta didik harus mampu menggunakan ejaan dan memperbaiki ejaan dalam kalimat.
Contoh Soal USBN SD Tentang Ejaan

Lantas materi seperti apa yang harus dikuasai peserta didik?


Materi Ejaan umumnya berkaitan dengan beberapa materi yang sering diajarkan dari kelas 4 hingga kelas 5. Bahkan penerapan pengetahuannya sudah dikenalkan sejak kelas 1. Beberapa di antara materi pokok terkait ejaan adalah:


1. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia

Ejaan dalam Bahasa Indonesia diatur dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indnesia yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 50 Tahun 2015. Pedoman tersebut mengatur tentang ejaan, tanda baca, dan unsur serapan.

Penggunaan ejaan menjadi dasar utama bagi para peserta didik dalam menguasai Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Penguasaan materinya harus dikuasai siswa sedini mungkin agar peserta didik mengetahui ejaan yang sesuai dan benar dalam menguasai keterampilan berbahasa.

Pengetahuan dan pengaplikasian ejaan menjadi Standar Kompetensi Lulusan yang wajib dikuasai peserta didik jenjang sekolah dasar. Peserta didik wajib menguasai beberapa materi ejaan dalam naskah-naskah soal USBN SD Bahasa Indonesia.

Berikut ini adalah penjelasan sederhana mengenai contoh-contoh soal USBN SD tentang ejaan.

a. Penerapan huruf kapital

Penerapan huruf kapital biasanya diterapkan pada huruf awal suatu kalimat. Peserta didik wajib memahami penerapan huruf kapital dalam awal kalimat dan penerapan lainnya. Misalnya penerapan huruf kapital untuk nama-nama hari, nama geografis, dan lain-lain. Umumnya soal disajikan teks paragraf dengan menentukan penggunaan huruf kapital dengan tepat.

Berikut adalah contoh-contoh soalnya:

 Contoh 1

Sumber Soal US/M SD Tahun 2015/2016 Kode P2. No. 47)
Perhatikan kalimat berikut!
Masyarakat Palembang menyaksikan gerhana matahari total pada tanggal 9 maret 2016 di jembatan ampera.

1.    Penulisan ejaan yang benar untuk kalimat yang bergaris bawah adalah . . . .
a.    tanggal 9 maret 2016 di jembatan Ampera
b.    tanggal 9 maret 2016 di jembatan ampera
c.    tanggal 9 maret 2016 di jembatan ampera
d.    tanggal 9 Maret 2016 di Jembatan Ampera    


Soal Nomor 1 di atas menggunakan Indikator: Menggunakan ejaan sesuai kaidah
Ejaan sesuai kaidah mengacu pada Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Dokumen PUEBI terbaru berdasarkan Permendikbud No. 50 Tahun 2015.

Penulisan kata [... tanggal 9 maret 2016 di jembatan ampera.] menurut PUEBI adalah:
  • -    Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, dan hari besar atau  hari raya. Jadi, maret ditulis Maret (huruf pertama kapital)
  • -    Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi/tempat. Jadi, jembatan ampera seharusnya ditulis Jembatan Ampera

Kesimpulan Jawaban: d

Contoh 2:

Sumber soal US/M SD Tahun 2015/2016 Kode P2. No. 48
Perhatikan kalimat berikut!
Komala berkata, “sepatu baruku asli buatn indonesia.”
Penulisan ejaan yang benar pada kalimat tersebut adalah . . . .
a.    Komala berkata, “ sepatu baruku asli buatan indonesia.”
b.    Komala berkata, “ Sepatu baruku asli buatan indonesia.”
c.    Komala berkata, “ Sepatu baruku asli buatan Indonesia.”
d.    Komala berkata, “ sepatu baruku asli buatan Indonesia.”   
Soal di atas menuntu siswa dalam memperbaiki kesalahan ejaan pada paragraf, sebab siswa diminta menganalisis ejaan yang disajikan pada masing-masing ejaan yang terdapat pada opsi jawaban.
Penulisan kalimat langsung yang benar harus sesuai dengan kaidah PUEBI, salah satunya adalah peserta didik menguasai:
  • -    Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung. Jadi, kata sepatu seharusnya ditulis [ ... “Sepatu ...]
  • -    Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa. Jadi, kata indonesia seharusnya ditulis [ ... Indonesia.]
Kesimpulan jawaban: c

Contoh 3:

Sumber Soal US/M SD Tahun 2015/2016 Kode P1. No. 50
Perhatikan kalimat berikut!
Sejak hari senin aktivitas Gunung bromo mengalami peningkatan.
Perbaikan ejaan pada kalimat di atas yang tepat adalah ....
a.    Sejak Hari Senin aktivitas Gunung Bromo mengalami peningkatan.
b.    Sejak hari Senin aktivitas Gunung Bromo mengalami peningkatan.
c.    Sejak hari Senin aktivitas gunung Bromo mengalami peningkatan.
d.    Sejak Hari Senin aktivitas gunung Bromo mengalami peningkatan.
Kaidah PUEBI tentang penggunaan huruf kapital juga menguji penerapan kapital dalam:
  • -    Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, dan hari besar atau  hari raya. Sedangkan kata hari tidak kapital. Jadi, kata senin ditulis Senin.
  • -    Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi. Awal huruf dari kata gunung bromo masing-masing huruf kapital. Jadi, kata gunung bromo ditulis Gunung Bromo

Contoh 4:

Soal US/M Tahun 2014/2015 Kode P1. No. 46    8. 
Bacalah cuplikan laporan berikut!

Bandung diguyur hujan deras. Air sungai citarum meluap menggenangi pemukiman penduduk wilayah bale endah dan dayeuh kolot. Masyarakat minta pertolongan untukmenyelamatkan hartanya.

Ejaan yang tepat untuk kalimat kedua adalah . . .
a.    air sungai citarum meluap menggenangi pemukiman penduduk wilayah Bale Endah dan Dayeuh Kolot.
b.    Air sungai Citarum meluap menggenangi pemukiman penduduk wilayah BaleEndah dan Dayeuh Kolot.
c.    Air Sungai Citarum meluap menggenangi pemukiman penduduk wilayah Bale Endah dan Dayeuh Kolot.
d.    Air sungai Citarum meluap menggenangi pemukiman penduduk Wilayah Bale Endah dan Dayeuh Kolot.
Indikator: Memperbaiki kesalahan ejaan pada kalimat

Kalimat kedua dari paragraf tersebut adalah:
[Air sungai citarum meluap menggenangi pemukiman penduduk wilayah bale endah dan dayeuh kolot.]
Kesalahan ejaan terletak pada penulisan sungai citarum, bale endah, dan  dayeuh kolot
Ketiga-tiganya huruf awalnya harus huruf kapital, sehingga perbaikan yang tepat adalah:
Air Sungai Citarum meluap menggenangi pemukiman penduduk wilayah Bale Endah dan Dayeuh Kolot.
Kesimpulan jawaban: c

b. Kata Baku dan Tidak Baku

Kata baku merupakan kata yang digunakan secar baku melalui konvensi (penetapan) oleh Badan Bahasa Indonesia. Bahasa Baku digunakan untuk ragam atau kondisi resmi. Misalnya dalam acara kenegaraan, bahasa yang digunakan dalam dokumen resmi negara, dan lain-lain. Kata Baku dapat ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Balai Bahasa Indonesia.

Naskah USBN SD Mata pelajaran Bahasa Indonesia menyajikan evaluasi terhadap peserta didik mengenai kata baku. Tujuannya adalah untuk lebih mencintai Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu.

Seperti apa contoh-contoh soalnya, berikut ini ulasannya:

Contoh 5:

Sumber Soal US/M SD Tahun 2015/2016 Kode P1. No. 49
Penggunaan ejaan yang tepat terdapat pada kalimat . . . .
a.    Dika membeli obat sesak napas di apotek
b.    Dika membeli obat sesak nafas di apotek
c.    Dika membeli obat sesak napas di apotik
d.    Dika membeli obat sesak nafas di apotik
pembahasan:
  • -    Kata napas yang baku dan sesuai kaidah bahasa Indonesia adalah napas (menggunakan ‘p’, bukan ‘f’)
  • -    Kata apotek yang baku dan sesuai kaidah bahasa Indonesia adalah apotek (menggunakan ‘e’, bukan ‘i’)
Kesimpulan jawaban: a

Contoh 6:

Soal Tryout TP 2015/2016 Tgl. 25-01-2016. No. 48
.... kegiatan perkemahan ini merupakan ajang belajar kemandirian siswa. Oleh sebab itu saya nasehatkan kepada anak-anak agar semua dapat mengikuti kegiyatan perkemahan ini.

Perbaikan ejaan untuk kalimat bercetak miring dalam teks tersebut adalah . . . .
a.    Oleh sebab itu, saya nasihatkan kepada anak-anak agar semua dapat mengikuti kegiatan perkemahan ini.
b.    Oleh sebab itu, saya nasehatkan kepada anak-anak agar semua dapat mengikuti kegiatan perkemahan ini.
c.    Oleh sebab itu, saya nasihatkan kepada anak-anak agar semua dapat mengikuti kegiyatan perkemahan ini.
d.    Oleh sebab itu, saya nasehatkan kepada anak-anak agar semua dapat mengikuti kegiatan perkemahan ini.    Indikator: Memperbaiki kesalahan ejaan pada kalimat
Pembahasan: Dalam soal aplikasi, biasanya soal ejaan dibarengi dengan soal tentang penggunaan tanda baca. Pada soal di atas Kaidah PUEBI mengenai tanda baca koma dijelaskan pada no. 4 di dokumen Permendikbud No. 50 Tahun 2015.:
Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan penghubung antarkalimat, seperti oleh karena itu, jadi, dengan demikian, sehubungan dengan itu, dan meskipun demikian. 

Sedangkan pada ejaan, terdapat kata tidak baku. Padahal, dari teks di atas, kita dapat melihat ragam baku yang digunakan karena diungkapkan dalam acara resmi/formal.
  • -    Kata baku nasehat adalah nasihat
  • -    Kata baku kegiyatan adalah kegiatan
Jadi, perbaikan kalimat tersebut yang tepat adalah:
[Oleh sebab itu, saya nasihatkan kepada anak-anak agar semua dapat mengikuti kegiatan perkemahan ini.]


c. Penggunaan Unsur Serapan

Unsur serapan adalah kata dari bahasa asing yang diterima sebagai bagian dari Bahasa Indonesia melalui kaidah-kaidah ejaan yang telah ditentukan. Artinya, bahasa asing dapat diterima sebagai Bahasa Indonesia melalui kata serapan. Misalnya, contoh-contoh soal berikut:

Contoh 7:

Sumber Soal Tryout TP 2015/2016 Tgl. 02-03-2016. No. 46
Bacalah laporan hasil kunjungan berikut!

Pada hari Minggu, sekolah kami melaksanakan study wisata  kami pergike Gedung Merdeka. Kami berangkat dari Jakarta pukul 09.00 dan tiba di Bandung Pk. 12.00. Gedung Merdeka berlokasi di Jalan Asia – Afrika 65, Bandung, dibangun pada tahun 1885. Pada waktu itu, Gedung Merdeka masih berupa bangunan sederhana yang sering digunakan sebagai tempat santai minum-minum. Pada tahun 1920 – 1928, gedung ini diperbaiki dan diberi nama Sociteit Concordia.

Penulisan kata study wisata pada laporan tersebut tidak tepat! Perbaikan kata study wisata yang tepat menjadi . . . .
a.    Study  wisata
b.    Stadi wisata
c.    Studi wisata
d.    Setudy wisata
Soal di atas menuntut peserta didik dapat memperbaiki kesalahan ejaan pada kalimat melalui kata serapan. Penulisan kata serapan diatur pula dalam PUEBI. Bukalah dokumen tersebut di Hal 40-41. Pada halaman tersebut dijelaskan bahwa:
  • Huruf u akan tetap menjadi u . contoh struktur (asal: structure)
  • Huruf y akan menjadi i , jika lafal pengucapannya ai atau i. Contoh dinamo (asal: dynamo)
Jadi, kata study (asalnya dari bahasa Inggris) diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi studi. Sedangkan kata wisata tetap ditulis seperti itu.
Kesimpulan jawaban: c

Demikianlah penjelasan mengenai ejaan yang menjadi contoh soal-soal USBN SD Bahasa Indonesia. Untuk lebih memantapkan pemahaman, silakan lihat PUEBI pada dokumen di bawah ini:

Semoga bermanfaat...

Syahandrian Eda
Syahandrian Eda Seorang pelajar yang tak berhenti untuk belajar

1 comment for "Seperti Apa Contoh Soal tentang Ejaan dalam soal USBN SD?"

  1. Soal2 diatas termasuk ke level kognitif apa ya kak? Aplikasi atau penalaran?

    ReplyDelete