Contoh Rangkuman Operasi Hitung Kelas 6
Operasi hitung merupakan operasi matematis yang terdiri dari penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Operasi hitung memiliki tanda matematis untuk mengidentifikasi perhitungan.
Tanda operasi hitung terdiri dari:
Penjumlahan dengan tanda [ + ] dan dibaca ‘ditambah’
Pengurangan dengan tanda [ – ] dan dibaca ‘dikurang’
Perkalian dengan tanda [ x ]dan dibaca ‘dikali’
Permbagian dengan tanda [ : ] atau [ ÷ ]
Berdasarkan jenis pengerjaannya, operasi hitung dibedakan menjadi tiga jenis. Yaitu:
Operasi hitung sederajat adalah operasi hitung yang melibatkan operasi matematis dengan derajat yang setara/setingkat.
Operasi hitung yang berderajat sama adalah:
Contoh perhtiungan sederajat/sejenis:
Operasi hitung campuran /berbeda derajat adalah perpaduan antara operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, atau pembagian.
Contoh:
345 x 564 + 657 = . . .
5.3424 : 18 – 207 = . . .
Dalam proses perhitungannya, operasi hitung perkalian/pembagian dikerjakan terlebih dahulu karena derajatnya lebih kuat.
Contoh (soal US/M 2014):
Hasil dari 24 – 5 x 2 + 3 adalah . . .
Penyelesaian:
Dik/Dit/Jawab:
▶ 24 – 5 x 2 + 3
▶ 24 – 5 x 2 + 3
[ 5 x 2 ] dikerjakan terlebih dulu karena derajatnya lebih kuat
▶ 24 – 10 + 3
dikerjakan dari kiri ke kanan atau dari depan ke belakang. Karena operasi hitungnya sudah sederajat
▶ 14 + 3
▶ 17
Kesimpulan: jawaban B
Tanda operasi hitung terdiri dari:
Penjumlahan dengan tanda [ + ] dan dibaca ‘ditambah’
Pengurangan dengan tanda [ – ] dan dibaca ‘dikurang’
Perkalian dengan tanda [ x ]dan dibaca ‘dikali’
Permbagian dengan tanda [ : ] atau [ ÷ ]
Berdasarkan jenis pengerjaannya, operasi hitung dibedakan menjadi tiga jenis. Yaitu:
Operasi hitung sederajat / sejenis
Operasi hitung sederajat adalah operasi hitung yang melibatkan operasi matematis dengan derajat yang setara/setingkat.
Operasi hitung yang berderajat sama adalah:
- Operasi hitung penjumlahan [+] dengan operasi hitung pengurangan [- ]
- Operasi hitung perkalian [x] dengan operasi hitung pembagian [ ÷ ]
Contoh perhtiungan sederajat/sejenis:
- 345 + 456 – 134 = . . . .
- 4.567 – 2.987 + 1.008 = . . . .
- 25.434 : 18 x 2 = . . . .
- 8.008 x 27 : 3 = . . .
Operasi hitung sederajat dihitung dari kiri ke kanan atau dari depan ke belakang.
Operasi hitung campuran / berbeda derajat
Operasi hitung campuran /berbeda derajat adalah perpaduan antara operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, atau pembagian.
Contoh:
345 x 564 + 657 = . . .
5.3424 : 18 – 207 = . . .
Dalam proses perhitungannya, operasi hitung perkalian/pembagian dikerjakan terlebih dahulu karena derajatnya lebih kuat.
Contoh (soal US/M 2014):
Hasil dari 24 – 5 x 2 + 3 adalah . . .
- 8
- 17
- 113
- 176
Penyelesaian:
Dik/Dit/Jawab:
▶ 24 – 5 x 2 + 3
▶ 24 – 5 x 2 + 3
[ 5 x 2 ] dikerjakan terlebih dulu karena derajatnya lebih kuat
▶ 24 – 10 + 3
dikerjakan dari kiri ke kanan atau dari depan ke belakang. Karena operasi hitungnya sudah sederajat
▶ 14 + 3
▶ 17
Kesimpulan: jawaban B
Post a Comment for "Contoh Rangkuman Operasi Hitung Kelas 6"
Silakan berkomentar dengan bijak. Komentar Anda tidak segera muncul karena diatur moderasi komentar. Komentar Anda akan muncul setelah kami menyetujuinya. Komentar dengan mencantumkan link aktif, unsur sara, ataupun yang melanggar TOS kami tidak akan dipublikasikan. Terima kasih